Maksimalkan Fungsi Keluarga untuk Membentuk Karakter Anak (Tips Pergi-Pulang Kerja Berbahagia bagi Anak, Ayah dan Bunda)

Dilema yang dihadapi oleh ayah dan bunda pekerja salah satunya adalah ketika pagi hari dan tentunya saat ingin berangkat ke kantor. Hal yang sangat menyayat hati ketika meninggalkan anak bersama pengasuhnya, perasaan jadi campur aduk, rasa tidak tega, kasihan, khawatir dan sebagainya bercampur jadi satu.

Perasaan kacau balau yang timbul tentunya membuat perasaan anak, ayah dan bunda menjadi tidak nyaman. beberapa artikel menyebutkan, bahwa anak akan bahagia jika ibu merasa bahagia. Nah bagaimana cara agar kebahagiaan dalam membina hubungan antara anak, ayah dan bunda bisa tercapai, berikut tips yang dapat penulis berikan kepada anda dan pasangan sesuai dengan pengalaman pribadi. Sebagai informasi, penulis memiliki anak yang berusia hampir 5 tahun. Tips ini sudah dijalankan selama kurang lebih 1 tahun karena mulai anak lahir sampai dengan usia 4 tahun penulis selalu mengurus dan mendampingi anak, dan mulai bekerja kembali pada mulai bulan maret tahun 2022 hingga saat ini. Sangat berat berpisah dengan anak walaupun hanya sebentar. Namun tips ini insyaAllah bisa membantu ayah bunda.

Sebelum Berangkat Kerja

  1. Jelaskan kepada anak bahwa kita akan berangkat bekerja. Ingat, jangan pernah membohongi anak tentang hal ini.
  2. Selalu izin kepada anak sebelum pergi, jangan pergi sembunyi-sembunyi.
  3. Berikan pelukan, ciuman, bersalaman dan tos khas keluarga kecil anda
  4. Jika anda berangkat bersama pasangan, ajak pasangan anda untk memberikan pelukan, ciuman, bersalaman dan tos juga kepada anak
  5. Jika sikecil masih tidur saat anda berangkat kerja, tetap izin kepadanya (cium keningnya dan sampaikan bahwa anda akan berangkat bekerja tanpa harus membangunkannya).

Pada saat bekerja

  1. Ayah dan bunda bisa menelepon si kecil melalui pengasuhnya untuk menanyakan kabar dan keadaannya
  2. Manfaatkan aplikasi pengantaran online untuk memberikan makanan kesukaan anak

Setelah bekerja

  1. Pulang tepat waktu
  2. Berikan pelukan, ciuman dan tos khas keluarga
  3. Ajak anak berjalan-jalan sore sebentar
  4. Tanyakan berbagai kegiatan yang dilakukan anak dan dengarkan anak dengan perhatian dan antusias
  5. Bermain sebentar bersama anak dan
  6. Sebelum tidur katakan bahwa anda sangat menyayanginya, berikan ciuman untuknya dan berdoa sebelum tidur bersama (anak bisa diminta untuk memimpin doa tidur).

Dalam keseharian:

  1. Berikan hari libur ayah dan bunda sepenuhnya untuk anak. Liburan tidak harus pergi ke taman bermain, ke pantai, ke mall dll. Cukup di rumah dan menonton bersama dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan. Atau minta pendapat anak tentang tempat yang ingin dikunjunginya atau hal apa yang diinginkannya.
  2. Meminta bantuan kepada anak juga dapat membuat anak bahagia juga lho, karena anak juga berpikir bahwa dia sangat berarti dalam memberikan kontribusi terhadap penyelesaian pekerjaan rumah.
  3. Jaga kewarasan dan kesehatan bunda juga, tidak ada salahnya minta bantuan suami untuk membantu melakukan pekerjaan rumah. Keharmonisan, saling membantu, dan saling peduli antara anggota keluarga akan menimbulkan dan memupuk kebahagiaan serta menjadi contoh yang sangat baik bagi anak sehingga karakter dan perilakunya akan terbentuk sesuai dengan role model yang diidolakannya yaitu ayah dan bunda. Segala macam bentuk aktivitas orangtua yang dilakukan di lingkungan keluarga merupakan sebuah aktivitas pembelajaran bagi anak, baik dilakukan secara sengaja maupun tidak di sengaja. Berbagai kegiatan ini yang kemudian membantu proses terbentuknya karakter dan pribadi anak. Karena ketika seorang anak berada di lingkungan keluarga maka semua yang ia lihat, ia dengar, dan ia rasakan akan masuk dalam pikiran dan perasaan yang kemudian di olah oleh otak. Hasil olah pikiran anak yang sedemikian itu akhirnya dapat membentuk karakter dan kepribadian anak. http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t!@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_238136973184.pdf

Drama menangis saat ditinggal tentu saja sesekali masih ada namun dapat diminimalkan dengan tips diatas. Semoga tips ini bermanfaat bagi ayah bunda yang bekerja dengan harapan anak selalu tersenyum saat ayah bunda berangkat kerja dan sangat berbahagia ketika ayah dan bunda pulang dari bekerja.

 

Profil Penulis

Rasidah Nuraini Bruh
ASN Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku
___

Tulisan ini merupakan artikel terpilih dalam Ajakan Menulis Artikel Orang Tua Hebat dengan tema “Yuk Maksimalkan Fungsi Keluarga untuk Pembentukan karakter Positif Anak” yang diselenggarakan oleh  Direktorat Bina Keluarga Balita dan Anak BKKBN (2023).

Bagaimana Reaksi anda Tentang Konten Ini?
+1
2
+1
1
+1
0
Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Newsletter Subscribe

Dapatkan Update Terbaru Kami Melalui Email

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x